14 March 2010

Pasukan Zionis Serang Perempuan dan Remaja Palestina

Tentara-tentara Zionis menyerang perempuan dan remaja Palestina yang
sedang berunjuk rasa memprotes rencana Israel membangun
pemukiman-pemukiman baru untuk Yahudi di Tepi Barat. Akibat tindakan
anarkis pasukan Zionis, empat perempuan dan dua remaja Palestina
mengalami luka-luka.

Sedikitnya ada 200 perempuan dan remaja Palestina yang berunjuk rasa
hari Sabtu (13/3). Mereka berkumpul di Qalandiya, Al-Quds untuk
memprotes rencana ekspasi pemukiman Yahudi oleh rezim Israel. Namun aksi
protes itu disambut tembakan gas air mata pasukan Israel

Kementerian dalam negeri Israel baru-baru ini mengumumkan akan membangun
1.600 unit rumah baru untuk para pemukim Yahudi di Al-Quds (Yerusalem
Timur). Pengumuman itu menuai kecaman keras dari dunia internasional dan
warga Palestina di Tepi Barat. Dalam aksi unjuk rasa, ratusan perempuan
dan pemuda Palestina juga menuntut agar Yerusalem menjadi ibukota negara
Palestina.

Selain korban luka, empat warga Palestina ditangkap oleh pasukan Zionis
dalam aksi unjuk rasa itu dan militer Zionis sempat menutup pos
pemeriksaan di Qalandiya selama empat jam setelah bentrokan. Sebelum
bentrokan terjadi, Israel menyatakan akan menutup wilayah Tepi Barat
selama 48 jam dengan alasan keamanan. (eramuslim)